IFSC

IFSC

Rabu, 23 Desember 2015

Jurgen Klopp (Liverpool)


Jurgen Klopp - King of The Kop (Liverpool)
Woven Scarves
Made In UK

Scarvespedia:
Jürgen Norbert "Kloppo" Klopp[1] (pengucapan bahasa Jerman: [ˈjʏɐ̯gən ˈklɔp] ( simak), lahir di Stuttgart, 16 Juni 1967; umur 48 tahun) adalah pelatih sepak bola Jerman yang saat ini melatih Liverpool.

Karier sebagai pesepakbola

Klopp bermain untuk Mainz 05 sepanjang karier profesionalnya, sejak 1989 sampai 2001. Posisi awalnya adalah sebagai penyerang / striker, tetapi kemudian beralih menjadi bek sejak 1995[2]. Sebelumnya ia bermain amatir di beberapa klub, seperti FC Pforzheim dan Eintracht Frankfurt II.

Karier pelatih

Mainz 05

Setelah pensiun dari bermain sepak bola, Klopp ditunjuk untuk menjadi manajer tim senior FSV Mainz 05. Selama menjabat posisi itu untuk tujuh tahun, kariernya naik turun. Ia berhasil membawa klubnya untuk pertama kali bermain di 1. Bundesliga (Divisi Utama Bundesliga) dan bahkan mencapai kualifikasi 2005–06 UEFA Cup. Namun, akibat banyak pemain unggulan yang hijrah ke klub lain, Mainz 05 harus mengalami relegasi di akhir Bundesliga musim 2006-07. Klopp memutuskan untuk bertahan dan berjanji untuk mengangkat kembali klubnya di musim berikut. Namun, janjinya ini tak terpenuhi sehingga ia mengundurkan diri pada akhir Bundesliga musim 2007-08.

Borussia Dortmund

Klub sepak bola Borussia Dortmund pada bulan Mei 2008 menawarkan Klopp untuk menjadi pelatih, yang akhirnya disetujuinya untuk kontrak selama dua tahun. Klopp masuk sebagai pelatih pada situasi sulit karena klub ini berakhir di posisi ke-13 pada musim terakhir di tangan pelatih Thomas Doll. Dalam musim pertamanya sebagai pelatih, Klopp berhasil membawa Borussia Dortmund menjuarai DFB-Supercup 2008, mengalahkan juara Jerman, FC Bayern Muenchen[3]. Di kompetisi liga, Klopp membawa klubnya ke posisi ke-6 dan pada musim berikutnya,bahkan ke posisi ke-5. Namanya semakin berkibar ketika untuk dua musim liga berturut-turut (Bundesliga 2010-11 dan Bundesliga 2011-12) Borussia Dortmund memuncaki klasemen dan menjadi juara[4][5]. Selama musim 2011-12, Borussia Dortmund berhasil meraih beberapa rekor. Poin 81 yang dicapainya pada klasemen akhir merupakan yang tertinggi dalam sejarah Bundesliga, setelah poin 47 pada paruh musim juga merupakan yang tertinggi. Selain itu, 25 kemenangan dalam seluruh musim menyamai rekor Bayern Muenchen pada musim 1972-73, bahkan 28 permainan tak terkalahkan merupakan rekor yang terbaik dalam divisi utama Bundesliga[6]. Pada tanggal 12 Mei 2012, Klopp mencetakkan sejarah bagi klubnya dengan membuat kemenangan berganda: Juara liga dan juara Piala DFB (DFB-Pokal), mengalahkan Bayern Muenchen 5–2. Klopp mengaku "sebagai sesuatu yang lebih baik daripada yang dapat dibayangkannya"[7][8][9].

Liverpool

Jurgen Klopp telah mencapai kesepakatan dengan Liverpool untuk meneken kontrak berdurasi tiga tahun sebagai pelatih kepala, seperti yang dilansir Goal Inggris.
Setelah didepaknya Brendan Rodgers, Liverpool bertekad untuk segera mencari pengganti mengingat kompetisi Liga Primer Inggris masih berjalan, dan jelas mantan pelatih Borussia Dortmund tersebut menjadi pilihan utama klub.
Pemilik The Reds terkesan saat berbincang dengan Klopp, yang menunjukkan antusiasme dan semangat yang diperlukan untuk mengembalikan daya juang tim dan juga menghidupkan kembali atmosfer antar pemain.
Kedatangan Klopp juga akan mengubah beberapa staf kepelatihan, dengan asisten pelatih adalah Zeljko Buvac dan analis teknis adalah Peter Krawietz. Ujian pertama mereka akan datang pada 17 Oktober menghadapi Tottenham.

Informasi pribadi
Nama lengkap Jürgen Norbert Klopp
Tanggal lahir 16 Juni 1967 (umur 48)
Tempat lahir Stuttgart, Jerman Barat
Tinggi 1.90 m (6 ft 3 in)
Informasi klub
Klub saat ini Liverpool (pelatih)
Karier junior
1975–1983 SV Glatten
1983–1989 TuS Ergenzingen
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
1989–2001 Mainz 05 338 (52)
Kepelatihan
2001–2008 Mainz 05
2008–15 Borussia Dortmund
2015- Liverpool
sumber: wikipedia.com
.


Gianfranco Zola ( Tribute Match 8th August 2004)


Gianfranco Zola - Tribute Match 8Th August 2004)
Knitted HD Scarves
Made In UK

Scarvespedia:
Gianfranco Zola, OBE,[2] Ufficiale OMRI,[3] (lahir di Oliena, Sardinia, Italia, 5 Juli 1966; umur 49 tahun) adalah seorang mantan pemain sepak bola profesional asal Italia yang kini menjadi manajer Watford.
Saat masih aktif bermain, Zola bermain sebagai striker atau gelandang serang. Ia pernah bermain untuk Napoli, Parma, Chelsea, dan Cagliari. Oleh para pendukung Chelsea pada tahun 2003, Zola dinobatkan sebagai Pemain Chelsea Terbaik Sepanjang Masa.[4] Zola juga pernah memperkuat tim nasional Italia dengan mencatat 35 kali penampilan dari tahun 1991 hingga 1997.[1]
Setelah pensiun, Zola memulai karier kepelatihan dengan menjadi asisten pelatih timnas Italia U21 yang dilatih Pierluigi Casiraghi pada tahun 2006.[5] Ia kemudian menjadi manajer West Ham United mulai bulan September 2008 hingga Mei 2010.[5] Pada 7 Juli 2012, Zola ditunjuk menjadi manajer Watford dengan menandatangani kontrak berdurasi dua tahun.[5]

Prestasi (Chelsea)

Chelsea
nformasi pribadi
Nama lengkap Gianfranco Zola
Tanggal lahir 5 Juli 1966 (umur 49)
Tempat lahir Oliena, Sardinia, Italia
Tinggi 1.68 m (5 ft 6 in)
Posisi bermain Penyerang
Gelandang Serang
Informasi klub
Klub saat ini Warford (manajer)
Karier junior
1980–1983 Corrasi Oliena
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
1984–1986 Nuorese 31 (10)
1986–1989 Torres 88 (21)
1989–1993 Napoli 105 (32)
1993–1996 Parma 102 (49)
1996–2003 Chelsea 229 (59)
2003–2005 Cagliari 74 (22)
Total
629 (193)
Tim nasional
1991–1997[1] Italia 35 (10)
Kepelatihan
2008–2010 West Ham United
2012– Watford

sumber:wikipedia.com


George Best (1946-2005)


George Best-Simply The Best 1946-2005
Knitted HD Scarves
Made In UK

Scarvespedia:
George Best (lahir di Belfast, Irlandia Utara, 22 Mei 1946 – meninggal di London, Inggris, 25 November 2005 pada umur 59 tahun) merupakan seorang pemain sepak bola berkebangsaan Irlandia Utara. Dia pernah membela klub utamanya seperti Manchester United, Dunstable Town, Stockport County, Cork Celtic, Los Angeles Aztecs, Fulham, Fort Lauderdale Strikers, Hibernian, San Jose Earthquakes, Bournemouth, Brisbane Lions, dan Tobermore United.
Di timnas Irlandia Utara, dia bermain 37 kali dan mencetak 9 gol.

Awal karier

George Best mengawali karier profesionalnya dengan bergabung dengan Manchester United pada tahun 1963.

Informasi pribadi
Nama lengkap George Best
Tanggal lahir 22 Mei 1946
Tempat lahir Belfast, Irlandia Utara
Tanggal meninggal 25 November 2005 (umur 59)
Tempat meninggal London, Inggris
Posisi bermain Winger
Attacking midfielder
Karier junior
1961–1963 Manchester United
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
1963–1974
1974
1975
1975–1976
1976
1976–1977
1977–1978
1978–1979
1979–1980
1980–1981
1983
1983
1984
Manchester United
Dunstable Town (pinjam)
Stockport County
Cork Celtic
Los Angeles Aztecs
Fulham
Los Angeles Aztecs
Fort Lauderdale Strikers
Hibernian
San Jose Earthquakes
Bournemouth
Brisbane Lions
Tobermore United
361 (138)
3 (0)
3 (2)
3 (0)
23 (15)
33 (7)
32 (12)
26 (6)
22 (3)
56 (28)
4 (0)
1 (0)
1 (0)

Tim nasional
1964–1977 Irlandia Utara 37 (9)

sumber:wikipedia.com

Bambang Pamungkas (Il Capitano)

Bambang Pamungkas-Il Capitano
Knitted Scarves
Made In Poland

Scarvespedia:

Karier profesional

Bambang menjaringkan 24 gol pada musim pertamanya di Liga Indonesia walaupun tim yang diwakilinya Persija Jakarta gagal ke babak akhir. Saat musim tersebut berakhir, Bambang bergabung dengan sebuah tim divisi 3 Belanda, EHC Norad. Namun masalah keluarga dan kegagalan dalam menyesuaikan diri dengan cuaca sejuk Eropa menyebabkan beberapa bulan setelah itu, EHC Norad meminjamkan Bambang kembali kepada Persija sebelum kedua-dua pihak mengakhiri kontrak atas persetujuan bersama.
Pada tahun 2005 Bambang menandatangani kontrak dengan Selangor FC. Pada tahun itu dia menjadi pencetak gol terbanyak Liga Malaysia dengan 22 gol. Pada Musim 2007 ia kembali memperkuat Persija Jakarta di Liga Indonesia.
Pada tahun 2010 ia hendak menjalani masa trial di Selandia Baru, klub Wellington Phoenix FC. tetapi gagal untuk mengamankan kontrak.[6]
Pada 9 Desember 2013, ia menandatangani kontrak berdurasi satu tahun dengan Pelita Bandung Raya.[7] Dia mencetak 2 gol debut bagi klubnya saat melawan Persija dan pertandingan berakhir dengan hasil imbang.[8]

Karier Internasional

Penampilan pertama Bambang bersama timnas senior adalah pada 2 Juli 1999 dalam pertandingan persahabatan melawan Lituania. Bambang, yang saat itu baru berusia 18 tahun, berhasil menciptakan sebuah gol dalam pertandingan yang berakhir seri 2-2.
Pada tahun 2002, Bambang menjadi pencetak gol terbanyak dengan 8 gol dari 6 penampilan sekaligus membantu Indonesia menjadi juara kedua Piala Tiger 2002. Pada 10 Juli 2007, ketika pertandingan Indonesia-Bahrain, ia mencetak gol, memastikan Indonesia menang 2-1.
Saat ini Bambang menjadi pemegang rekor penampilan terbanyak (caps) dan Top Skorer untuk Indonesia dengan 77 penampilan dan 36 gol sesuai dengan pertandingan katagori A FIFA. Tetapi jika mengikutkan pertandingan Non-FIFA (termasuk melawan Klub dan Tim Nasional U-23) maka penampilan Bambang adalah 88 dengan 42 gol.
Pada tanggal 1 April 2013, Bambang Pamungkas menyatakan pensiun dari Timnas Indonesia

Prestasi

Prestasi Klub

Prestasi Negara

Prestasi Individu

Sumber: wikipedia.com

 

Senin, 07 Desember 2015

Jaime Sandoval (PSIM Legend)




Jaime Sandoval (PSIM LEGEND)-We Miss You Captain
Knitted Scarves
Made In Indonesia


Pemain asing PSIM yang dipercaya sebagai kapten tim
Turut mengantar PSIM Juara divisi 1 bersama Marjono
Sandoval membela PSIM selama 4 musim, dan musim terakhirnya pada tahun 2007-2008. Di Indonesia dia hanya membela PSIM
Sempat terpilih dalam laga Perang Bintang 2007
Sekarang menjadi pelatih SSB di Chilie.

Sekilas PSIM


PSIM kependekan dari Persatuan Sepak Bola Indonesia Mataram adalah sebuah klub sepak bola di Yogyakarta yang didirikan pada 5 September 1929 dengan nama awal Persatuan Sepakraga Mataram (PSM). Nama Mataram digunakan karena Yogyakarta merupakan pusat pemerintahan kerajaan Mataram (Ngayogyakarta Hadiningrat). Kemudian pada tanggal 27 Juli 1930 nama PSM diubah menjadi PSIM seperti yang dikenal sekarang. Salah satu pemain PSIM yang menjadi legenda bagi sepak bola Indonesia adalah R. Maladi yang merupakan kiper PSIM dalam kompetisi Perserikatan 1931.
Saat ini PSIM berlaga di Kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia, dengan pelatih Seto Nurdiantoro. PSIM memiliki kelompok suporter yang bernama Brajamusti (Brayat Jogja Mataram Utama Sejati)Dan Mataram Independent yang lahir tahun 2010 silam. Sebenarnya PSIM Sendiri sudah mempunyai nama fans/suporter tersendiri pada tahun 1989 lahirlah PTLM(Paguyuban Tresno Laskar Mataram) yg pada waktu itu di Indonesia masih minim perkumpulan nama suporter untuk tim - tim di Indonesia
Pemain Legenda
  • R. Maladi
  • Djawad
  • Mellius Mau
  • Hengky Yansen
  • Sucipto
  • Suripto
  • Haryanto
  • Siswadi Gancis
  • Jaime Sandoval
  • Mardjono
  • Seto Nurdiantoro
  • Joe Nagbe
  • Roberto Kwateh
  • Sudarto
  • Yudhistira Narendrasmara 
sumber: wikipedia.com

Selasa, 01 Desember 2015

Anawin 17 (Buriram United)


Anawin 17-Buriram United
Printing Scarves
Made In Thailand

Scarvespedia:
Anawin Jujeen (Thai: อ นาวิน จู จีน, lahir 13 Maret 1987), adalah pemain sepak bola Thailand yang bermain untuk klub Liga Utama Thailand Buriram United. Dia adalah runner-up dari Pepsi World Challenge 2006 dengan Wisuth Bunpeng.



Ia bermain untuk Krung Thai Bank FC di 2008 babak grup Liga Champions AFC. [1] [2]



Karir Klub



Anawin bermain untuk Krung Thai Bank FC sampai klub berubah ke Bangkok Glass FC. Dia adalah seorang starter utama di Bangkok Glass FC, bermain sebagai gelandang menyerang atau gelandang kanan. Pada 2013, ia pindah ke Buriram United FC dengan fee transfer tidak diketahui umum. Biaya transfer diperkirakan sekitar 2,5-5.000.000 bath. Ia biasanya bermain sebagai bek kanan dan kadang-kadang sebagai gelandang kanan di Buriram United.



Anawin bermain di Liga Champions AFC 2013. Dia adalah seorang starter untuk Buriram di Liga Champions AFC 2013 melawan Vegalta Sendai, FC Seoul. Dia datang sebagai pengganti melawan Jiangsu Sainty FC dan menerima kartu merah setelah mendapatkan dua kartu kuning dalam permainan. Setelah maju ke fase knock out Anawin mencetak header melawan Bunyodkor di Buriram. Dia datang sebagai pengganti untuk pertandingan tersisa melawan Bunyodkor dan Esteghlal.



Karir internasional



Pada tanggal 4 Desember 2009, Anawin memulai debutnya untuk Thailand U23 pada 2009 SEA Games di Laos melawan Vietnam U23. Juga Dia mencetak gol pertamanya dan kedua untuk Thailand U23 U23 melawan Timor Leste di Pesta Olahraga Asia Tenggara 2009. Anawin bermain untuk U23 Thailand di Asian Games 2010 di Guangzhou, China, dan mencetak gol melawan Pakistan U23.



Pada tahun 2014 ia dipanggil ke tim nasional oleh Kiatisuk Senamuang untuk bermain di 2015 kualifikasi Piala Asia AFC.
Prestasi
Buriram United

Personal information
Full name Anawin Jujeen
Date of birth March 13, 1987 (age 28)
Place of birth Nakhonsawan, Thailand
Height 1.71 m (5 ft 7 12 in)
Playing position Right back / Right winger
Club information
Current team
Buriram United
Number 17
Youth career
2003-2005 Nakhon Sawan
2006 Bangkok Glass
Senior career*
Years Team Apps (Gls)
2007–2012 Bangkok Glass 108 (41)
2013– Buriram United 81 (8)
National team
2009–2010 Thailand U23 8 (3)
2014– Thailand 1 (0)

sumber:wikipedia.com

Minggu, 29 November 2015

Jacksen F.Tiago (Persebaya)


Jacksen F.Tiago-The Legend of Persebaya
Printing Scarves
Made In Indonesia

Scarvespedia:
Jacksen Ferreira Tiago (dikenal juga dengan Jeksen F Tiago, Jaksen F Tiago) (lahir di Rio de Janeiro, Brasil, 28 Mei 1968; umur 47 tahun) adalah seorang mantan pemain sepak bola dari Brasil yang pernah bermain di serta melatih Persebaya Surabaya. Dia adalah salah seorang striker asing yang paling terkenal dan mempunyai karier sebagai pemain dan pelatih yang sukses di Indonesia. Sebagai penduduk yang lama tinggal di Indonesia, ia fasih berbahasa Indonesia dan Jawa.

Karier bermain

Di musim pertamanya di Liga Indonesia, dia bermain untuk Petrokimia Putra yang berakhir sebagai runner-up Liga Indonesia pertama. Tiago kemudian pindah ke PSM Makassar sebelum menemukan sukses bersama Persebaya Surabaya. Dia adalah pemain terbaik dalam Liga Indonesia pada musim 1996/1997 saat dia membawa Persebaya menjadi juara.
Dua musim di Persebaya, dia lalu pindah ke Singapura untuk membela Geylang United, namun hanya bertahan semusim sebelum kembali ke Persebaya. Pada tahun 2001, dia kembali bermain di Petrokimia dan pada akhir musim tersebut pensiun sebagai pemain. Setelah pensiun, dia berganti menjadi pelatih.
Tiago membawa Persebaya, yang terdegradasi semusim sebelumnya, promosi ke Divisi Utama pada tahun 2003 dan juara pada musim 2004.

Karier kepelatihan

Pada tahun 2008 ia menandatangani kontrak untuk kesepakatan melatih Persipura Jayapura. Selama kepemimpinannya di Persipura Jayapura, ia telah memberikan tiga gelar Liga Super Indonesia di musim 2008-09, 2010-11, dan 2012-2013.
Pada bulan Maret 2013, Asosiasi S

Pemain

Pelatih


Gugun Gondrong (The Jakmania 01)


Scarves Gugun G-The Jakmania 01
Knitted HD scarves
Made In Poland

Scarvespedia:
Muhammad Gunawan Hendromartono yang lebih dikenal sebagai Gugun Gondrong (lahir 30 Januari 1969; umur 46 tahun) adalah pembawa acara televisi dan aktor Indonesia. Penggemar Persija ini dikenal sebagai pembawa acara terkenal pada tahun 1990-an. Ia juga pernah bermain film layar lebar Kamulah Satu-Satunya sebagai pemain pendukung. Dalam film tersebut Gugun memerankan The Jakmania. Hal ini tak berbeda dengan kesehariannya, karena Gugun adalah salah satu pendiri dan pengurus kelompok pendukung (supporter) kesebelasan sepak bola Persija tersebut.[1]
Pada tahun 2004, Gugun memotong pendek rambut gondrongnya yang telah dipanjangkan selama 20 tahun.[2] Gugun menikah dengan Anna Marissa yang lebih muda 16 tahun darinya pada tanggal 23 Desember 2007. Akad nikah mereka lakukan di Pusat Primata Schmutzer, Ragunan.[3]
Pada tanggal 13 September 2008, Gugun dilarikan ke RS Medistra karena tidar sadarkan diri sejak sore hari sebelumnya. Hasil pemeriksaan dokter bedah ahli saraf menyebutkan ada tumor di otak bagian kiri depan, dan penggumpalan atau pembendungan cairan otak yang menekan batang otak.[4] Pada tanggal 17 September, digelar Malam Dana untuk Gugun Gondrong, di Resto Planet Hollywood, Jakarta. Pengumpulan dana amal pada malam itu mencapai hampir Rp 1 Miliar

Sejarah The Jakmania

Ide terbentuknya The Jakmania muncul dari Diza Rasyid Ali, manager Persija saat itu. Ide ini mendapat dukungan penuh dari Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Sebagai pembina Persija, memang Sutiyoso sangat menyukai sepak bola. Ia ingin sekali membangkitkan kembali persepak bolaan Jakarta yang telah lama hilang baik itu tim maupun pendukung.
Pada awalnya, anggota The Jakmania hanya sekitar 100 orang, dengan pengurus sebanyak 40 orang. Ketika dibentuk, dipilihlah figur yang dikenal di mata masyarakat, yaitu Gugun Gondrong yang merupakan sosok paling ideal di saat itu. Meski dari kalangan selebritis, Gugun tidak ingin diberlakukan berlebihan. Ia ingin merasa sama dengan yang lain.[butuh rujukan]
Pengurus The Jakmania waktu itu akhirnya membuat lambang sebuah tangan dengan jari berbentuk huruf J. Ide ini berasal dari Edi Supatmo, yang waktu itu menjadi Humas Persija. Hingga sekarang, lambang itu masih dipertahankan dan selalu diperagakan sebagai simbol jati diri Jakmania.
Seiring dengan habisnya masa pengurusan, Gugun digantikan Ir. T. Ferry Indrasjarief yang lebih akrab disapa Bung Ferry. Masa tugas Bung Ferry adalah periode 1999-2001 dan kembali dipercaya untuk memimpin The Jakmania periode 2001-2003, 2003-2005.
Bung Ferry memimpin The Jakmania hingga 3 periode. Di bawah kepemimpinan Bung Ferry yang juga pernah menjadi anggota suporter Commandos Pelita Jaya[butuh rujukan], The Jakmania terus menggeliat. Organisasi The Jakmania ditata dengan matang. Maklum, Bung Ferry memang dibesarkan oleh kegiatan organisasi. Awalnya, sangat sulit mengajak warga Jakarta untuk mau bergabung.
Beruntung, pengurus menemukan momentum jitu. Saat tim nasional Indonesia berlaga jelang Piala Asia, mereka menyebarkan formulir di luar stadion. Dengan makin banyaknya anggota yang mendaftar sekitar 7.200 anggota, dibentuklah Kordinator Wilayah.
Dan sampai pendaftaran terakhir saat ini terdapat lebih dari 70.000 anggota dari 50 Korwil. Setelah diadakan Pemilihan Umum Raya 2005, untuk memilih Ketua Umum yang baru, akhirnya terpilihlah Ketua Umum Baru periode 2005-2007 yaitu Hanandiyo Ismayani atau yang bisa dipanggil dengan Bung Danang.

Sumber: wikipedia.com